Senin, 24 Januari 2011

Bangun Komunitas...sinergi menuju pertumbuhan

Alhamdulillah...setelah mulai melangkah, ada saja kemudahan yang Allah berikan. Beberapa waktu yang lalu, bertemu dengan kawan lama, P Muhidin pengelola Yayasan Rumah Yatim Ihsan Sabiluna, yang saat ini mengasuh 37 anak yatim. Sudah lama terpendam keinginan untuk terlibat dalam aktivitas ini...karena keyakinan dan kerinduan untuk hidup bahagia di akhirat kelak....kami mengobrol sejenak, melepas kangen. Saya sampaikan keinginan mengembangkan usaha ternak domba dan usaha layanan aqiqah. Sekiranya kelak Allah mudahkan, ijinkan saya menjadikan Yayasan bapak sebagai mitra kami....sekiranya ada ahlul aqiqah yang menitipkan aqiqahnya pada anak yatim yang dikelola, bolehkan kami minta kesediannya untuk bekerjasama dalam semangat amanah dan profesionalisme....mudah2an bisa terlaksana pak....mohon do'anya...amin.

Ahad, 23 Jan 2011 bertemu lagi dengan kawan lama, pemuda Serpong tulen...akh Sambodo. Kawan satu ini dikenal luas pergaulannya, aktivitas lapangan nya cukup memadai. Saya sampaikan rencana peternakan kami...alhamdulillah, rasanya kami akan bisa bekerjasama dalam pemasaran nantinya.

Ehh...ada ilmu baru yang saya dapat dari nya...ternyata, darah hasil potong domba bisa dijadikan pakan ikan, terntunya dengan proses pengolahan terlebih dahulu. Dan ternyata....mas sambodo ini sudah pernah melakukannya...sayang sekarang sedang sulit mencari darah domba disekitar sini pak...mesti jauh...wahh, saya akan punya banyak nanti, canda saya....do'ain ya....insya Allah.
Satu ilmu yang membuat penasaran....ehm, tunggu tanggal mainnya.

Kalau ini berkembang....rasanya bisa punya peternakan ikan nantinya....sinergi yang baik ! alhamdulillah....silaturrahmi yang menumbuhkan...

Sore hari....saya merenung, dan menemukan rumusan yang sudah lama saya dengar, tapi semakin indah saat dilaksanakan....kalau mau tumbuh dan sukses, Bangun Komunitas !

Salam Sahabat Domba....

Kamis, 20 Januari 2011

Jelajah alam...studi banding cara membuat kandang

Sabtu, 9 jan 11...perjalanan sederhana menuju ciampea kab bogor. Jalan berliku ditemani hijau daun, pepohonan, hamparan sawah, gemericik air dan ketenangan...memberi sensasi tersendiri. Semakin yakin...suatu saat saya akan hidup di alam seperti ini. Tekad untuk memiliki lahan besar yang mampu mengintegrasikan peternakan-perikanan-pertanian....Ya Allah, mudahkan cita2 ini...jadikan berkah dan manfaat.
Hei...melamun...kembali ke realita. Jam 11 kita sampai disebuah desa Ciampea, peternakan kambing dan domba milik Mas Yogi, anak muda yang masih kuliah di IPB Bogor...tapi sudah 3 tahun berkecimpung di dunia peternakan. Hebat...salut Mas Yogi.
Lama kita mengobrol, berbagi ilmu - pengalaman - dan kiat2 teknis di lapangan....mudah-mudahan kami bisa jadi mitra yang baik nantinya.
Beberapa catatan ringan seputar kandang ternak domba :
- tinggi kandang dari tanah sekitar 1 meter
- hati2 dengan rayap yang akan memakan tiang2 penyangga.
- optimalkan kayu yang ada disekitar, agar lebih efisien
- bambu cukup murah dan kuat
- alas kandang dari bambu yang dibelah, dibuat sejajar yang memudahkan pembersihan
- atap yang cukup tinggi agar sirkulasi udara baik
- tempat pakan jangan terlalu rendah, agar domba tidak menunduk saat makan
- pintu kandang harus kuat dan fleksibel agar mudah dibuka tutup
- bawah kandang harus mempertimbangkan pengumpulan kotoran (mudah, kering,...kalau bisa)
- atap kandang, pakai asbes juga bisa.
- rumah markas / pengelola ...jangan sampai lupa....harus nyaman, dan aman.

Hmm...itu hanya catatan ringan saja. Maklum, kami ini para pembelajar lapangan...lebih kurang nanti kita cari di buku saja. Alhamdulillah, bersama kami hadir P Yusuf, tukang yang akan mengerjakan proyek kandang kami...bagaimana P Yusuf ? ada pertanyaan ?...."cukup pak, sudah paham...begitu jawabnya, mantap"

Terimakasih Mas Yogi...kami pulang untuk memulai langkah ini. Membangun kandang....

Ya Allah Ya Rabb kami....mudahkan jalan ini. Ridhoi ikhtiar ini....jadikan ini jalan kebaikan bagi kami, jalan yang semakin mendekatkan kami kepada Mu...amin.